Jumat, 06 Januari 2017

Serunya Liburan Keluarga Ke Yogyakarta

HIS Domestic Holiday - Blogger Competition 

Dalam rutinitas kita sehari-hari, tentu adakalanya kita memerlukan aktifitas khusus dalam mengisi libur disela-sela pekerjaan. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengisi hari libur kita seperti refresing ke Mall atau didalam kota, sekedar santai dan berkumpul bersama keluarga/saudara dirumah atau dengan pergi liburan ke tempat wisata tertentu.

Nah...dari kesemuannya yang paling seru bagi saya adalah liburan ke tempat wisata karena merupakan hal yang langkah ditengah rutinitas pekerjaan saya. Agar mendapatkan kualitas liburan yang super maksimal beragam persiapan yang perlu dilakukan mulai dari pemilihan tempat wisata, hotel, transportasi sampai dengan waktu liburan. Browsing melalui sosmed (sosial media) atau internet pun harus saya lakukan jauh-jauh hari agar mendapatkan biaya yang relatif murah dan alternatif pilihan yang banyak. Jika tidak mau repot-repot dalam memilih tujuan wisata, hotel atau transportasinya bisa menggunakan agen travelling yang salah satunya adalah agen HIS Travel Indonesia.

Bagi saya khusus untuk pilihan tujuan wisata apalagi berwisata ke tempat yang jauh harus memenuhi beberapa kriteria seperti wisata alam, wisata buatan/wahana dan wisata budaya atau biasa saya kategorikan paket wisata sehingga ketika liburan dapat bernuansa warna warni. Seperti hanya pada akhir tahun 2016 ini, saya sekeluarga berwisata ke daerah DI Yogyakarta dimana daerah tersebut memiliki beragam pilihan wisata. Yogyakarta merupakan salah satu destinasi pilihan wisatawan khususnya wisatawan mancanegara jika liburan di Indonesia.

Tujuan tempat wisata harus saya tetapkan dulu kedalam paket wisata domestik sehingga memudahkan saya dalam mencari jalan selama berwisata. Agar rute perjalanan wisata tidak bolak-balik maka perjalan wisata saya mulai dari Berangkat - Gunung Kidul - Jogya - Sleman - Pulang. Untuk rincian tempat wisatanya pada tanggal 9 Desember 2016 yaitu pantai pulangsyawal (Indrayanti) kab. Gunung Kidul - Taman Pintar dan benteng Vredeburg Jogja - Hotel dan tanggal 10 Desember 2016 dengan rute Malioboro dan pasar Beringharjo - Taman Sari - Candi Prambanan. Disamping rute yang tidak kalah penting, waktu selama ditempat wisata juga harus direncanakan karena banyak tempat wisata yang dituju agar semua wisata dapat saya nikmati.

Pada hari kamis tanggal 8 Desember 2016 saya sekeluarga berangkat dari Sidoarjo pada jam 10 malam. Karena lokasinya yang jauh tentunya berangkat malam menjadi pilihan utama selain untuk menghindari kemacetan, juga agar kami dapat menikmati liburan di Jogja lebih maksimal karena sampai di lokasi pertama pada pagi hari. Beragam persiapan mulai dari pakaian, makanan kecil dan minuman sampai dengan peralatan wajib tripod dan kamera untuk mengabadikan momen liburan seru kami selama di tempat wisata.

Perjalanan wisata yang saya lakukan dapat dikatakan "nekadz" karena minimnya info terkait rute perjalanan selama liburan. Info yang saya dapat dari teman kerja mengenai perjalanan menuju tempat wisata malah membuat bingung dan pusing sehingga saya menggantungkan kepercayaan saya pada GPS kendaraan selama di perjalanan. Memang ada perasaan was-was jika menggantungkan pada GPS terutama jika sampai salah dalam memilih jalan, karena bukan hanya harus kembali ke jalan utama tetapi keselamatanpun juga menjadi taruhannya. Maklum rute yang saya lewati ada yang berliku-liku dan naik turun sehingga rawan jika sampai salah jalan.

Selama berangkat menuju tempat wisata, cuma sekali saya rehat tepatnya jam 04.15 di daerah Pracimantoro kabupaten Wonogiri untuk sholat subuh dan istirahat sebentar untuk mengurangi kebosanan selama perjalanan. Rasa syukur pun tidak lepas saya ucapkan karena selalu diberi kemudahan selama perjalanan. Tidak terasa 25 menit saya berhenti dan langitpun mulai terang membuat saya harus segera melanjutkan perjalanan ke tempat wisata di Gunung kidul.

Alhamdulillah saya sampai di pantai Pulangsyawal sekitar jam 07:05 setelah menempuh perjalanan kurang lebih 9 jam. Harga tiket masuk terbilang murah yaitu hanya 19ribu untuk 2 orang dewasa. 1 tiket masuk dengan destinasi 8 pantai yaitu pantai Baron, Kukup, Sepanjang, Drini, Krakal, Sundak, Pulangsawal dan Poktunggal. Dipantai ini aktivitas utama lebih banyak jepret-jepret dan menikmati pemandangan pantai. Hamparan pantai berpasir lembut dan berwarna putih kecoklatan menambah romantisme pantai ini. Kondisi pantai sangat bersih walaupun banyak pengunjung dan penjual makanan kecil di sekitar pantai. Hal ini harus dicontoh oleh tempat-tempat wisata yang lain di Indonesia agar tempat wisata lebih nyaman dan dapat menarik wisatawan lebih banyak lagi.

Setelah dari pantai Pulangsyawal, perjalanan kami teruskan menuju kota Jogja ketempat wisata Taman Pintar dan Benteng Vredeburg. Sekitar pukul 12:30 kami tiba di lokasi Taman Pintar. Sebelum masuk lokasi wisata saya sempatkan untuk makan siang, apalagi perut sudah keroncongan. Sesuai namanya, Taman Pintar merupakan tempat wisata sambil belajar karena didalamnya memberikan beragam pengetahuan khususnya kepada anak-anak mulai dari sejarah, budaya, permainan, ilmu pengetahuan, sains sampai dengan teknologi sehingga sangat cocok untuk anak pertama saya.

Setalah 30 menit dilokasi ini, kamipun melanjutkan ke wisata benteng Vredeburg yang kebetulan lokasinya bersebelahan. Disini kami menikmati sisa-sisa benteng peninggalan pemerintah Belanda.

Setelah puas untuk berfoto dan menikmati wisata ini, kami lanjutkan perjalanan menuju hotel yang kami pesan sebelumnya lewat situs internet untuk cek in dan istirahat. Lokasi hotel dari wisata benteng Vredeburg hanya sekitar 10 menit memudahkan saya mencapai lokasi untuk segera beristirahat setelah seharian menempuh perjalanan jauh. Sebagai bahan pertimbangan ketika Booking hotel sebaiknya dilakukan jauh-jauh hari disamping harganya lebih ekonomis, pemilihan hotel lebih muda karena masih sedikit peminatnya.


Keesokan harinya, tanggal 10 Desember 2016 tujuan wisata kami sesuai rute adalah Pasar Beringharjo - Jl. Malioboro - Taman Sari - Candi prambanan - pulang. Kami berangkat ke Malioboro menggunakan kendaraan pribadi dan disana akan menyewa becak motor untuk berkeliling mencari oleh-oleh sekaligus menuju tempat wisata Taman Sari. Dari tempat parkir kendaraan pribadi menuju Jl. Malioboro, kami sempatkan singgah ke pasar Beringharjo yang kebetulan kami lewati untuk cuci mata dan berfoto. Setelah itu kami melanjutkan ke Malioboro membeli topi "blangkon" untuk anak saya. Dari Malioboro perjalanan kami lanjutkan menggunakan becak motor menuju industri pembuatan bakpia patok dan ke wisata Taman Sari dengan tarif pulang pergi cuma Rp 20ribu.


Walau terbilang sebentar ditempat wisata pada tanggal 10 desember 2016 ini, bagi kami sekeluarga sudah lebih dari kata puas bisa menikmati wisata disekitar Jogja. pada pikul 10.10 kami kembali ke hotel untuk persiapan chaek out. Jam 11.30 sebelum meninggalkan hotel kami berpamitan ke pemilik hotel serta menyerahkan kunci kamar.

Tujuan wisata selanjutnya adalah Candi Prambanan tetapi kami harus singgah terlebih dahulu di acara resepsi pernikahan teman kerja yang kebetulan dilaksanakan di Jogja. Ini juga menjadi salah satu penyebab liburan keluarga kami di penghujung tahun 2016 berlokasi di Yogyakarta.


Setelah dari acara resepsi, kamipun melanjutkan perjalanan wisata ke candi Prambanan yang informasinya sejalan dengan perjalanan pulang ke Sidoarjo. Agar tidak kelewatan GPS pun menjadi andalan disamping selalu melihat papan/penunjuk arah menuju arah pulang. Ketika sampai di tempat wisata, rasa senangpun meluap, maklum setiap ada perjalanan wisata ke Jogja dan sekitar Jawa tengah ketika sekolah/kuliah, tidak pernah sekalipun singgah ke candi Prambanan padahal lokasi wisata ini selalu dilewati. Memang benar kata orang bahwa candi Prambanan dilihat dari sudut pandang mana saja selalu terlihat romantis. Mulai selfie maupun wefie hasilnya tetap memiliki seni bernilai tinggi.
Tidak terasa kami berada di wisata candi Prambanan 1.5 jam dan tidak terasa pula tempat wisata ini juga wisata terakhir bagi kami sekeluarga di penghujung tahun 2016. Bahkan tidak terasa jikalau kami sudah liburan di Yogyakarta 2 hari penuh. Alhamdulillah, selama berwisata kami sekeluarga diberi kelancaran tanpa kendala yang berarti termasuk dalam perjalanan pulang sekalipun. Kamipun merasa tidak akan bosan jika harus liburan di Yogyakarta sekali lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar